Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2021

Belum memberikan judul

Mereka yang tidak menyukai cinta menyebutnya tanggung jawab Mereka yang bermain dengan cinta menyebutnya sebuah petualangan Mereka yang belum memiliki cinta menyebutnya sebuah impian Dan mereka yang saling mencintai menyebutnya sebuah takdir Jika kamu belum memiliki cinta, temukanlah cinta dan gapailah citamu Jika kamu berpikir cinta itu bodoh, berarti kamu adalah orang terbodoh ketika kamu jatuh cinta Jika kamu berpikir cinta itu menyedihkan, berarti kamu adalah orang yang menyedihkan karena pernah merasakan cinta Berpikirlah cinta adalah hal yang indah, maka sedikitnya kamu akan merasa bahagia Seseorang memahami orang lain melalui hati bukan melalui mata dan otaknya. Kadang-kadang kita dapat mengatasi sebuah situasi sulit hanya dengan bersedia untuk memahami orang lain. Karena apa yang paling dibutuhkan oleh seseorang seringkali hanya sekedar keingintahuan bahwa ada orang lain yang peduli tentang bagaimana perasaannya dan berusaha memahami posisinya. Kepada mereka yang belum pernah j

Pemilik Tak Berpenghuni

Seperti buntu Tak tahu lagi cara melupakanmu Aku dikalahkan rindu Pada senyummu yang buatku candu Kau sudah hilang tanpa jejak Menyisakan nestapa yang tak kunjung sirna Senangku pergi, sedihku terus menghantui Tolong kembali Aku tak tahu lagi Cara menahan sakit ini Pada musim semi.. Tahu-tahu kau sudah mengisi hati Tanpa ada kata permisi Kau kira ruang itu tidak ada pemilik Sehingga kau mampu menguasai hati Ingatlah ini wahai sang pencuri Dia bukan sedang membuka diri Hanya saja sedang bermain dengan rasa ini Suatu saat kau akan di paksa pergi Karna dia telah lama mengikat janji Yang bahkan tak sehidup semati 

Finish yet.

Sudah. Sudahi saja apa yang masih kau beratkan. Sudahi saja apa yang sekiranya masih kau anggap berkepentingan, tetapi transparan menyepelekan. Sudahi saja ego-egomu atas durasi haru yang berhujung menyesakkan. Sudahi saja cerita-cerita yang pernah kau bangga-banggakan, namun di akhir justru kaulah yang memfriksikan. Sungguh aku tak lagi ingin ketika berjalan, nama kita masih bersemayam di bahu pemangkuan. Aku tak lagi ingin ketika nanti menemukan warna baru, nama kita masih bergantung dan menimbulkan banyak ragu nan abu. Aku tak lagi ingin ketika dihadirkan kesempatan, nama kita masih menghadang ketulusan. Aku tak lagi ingin ketika sudah berhasil berada di baris terdepan, nama kita memanipulasi dusta berpotensi kemakmuran. Aku tak lagi ingin ketika taman-taman yang kurancang, nama kita menghamburkan segala rupa hama perusak.