The last


Aku adalah sosok bayangmu
Tak bisa kau gapai, tapi selalu ada di belakangmu
Mungkin bukan diriku
Tapi ingatanku yang tak pernah berlalu

Kita tak pernah saling menyapa
Namaku saja kau melupai-Nya
Namun senyummu seakan berisyarat tentangku segala yang kau ketahui

Aku baik mengenalmu
Aku selalu mencari tau
Ya, itu aku
Yang tak lepas sedetikpun atas namamu

Aku rela membuang ribuan tahun untuk satu hari yang berharga itu
Biarlah semua waktu membunuh bahkan diriku membenciku
Aku tidak akan pernah mati walau kau tak pernah tahu siapa yang membunuhku

Untukmu
Bahkan jika esok bertemu
Biarkan aku berdarah, terluka hanya untuk mendapati kau tersenyum padaku

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sudihkah berteman (?)

Kamu yang tak bersemayam