Kamu yang tak bersemayam

Di sebuah platform media online

Aku ingat pertama kali kita bertegur sapa

Kamu masuk dalam hidupku tanpa permisi, berputar-putar bagai gangsing di dalam pikiranku

Entah kamu milik siapa, hatiku keras kepala 

Ceritakanlah tentang dirimu

Berceritalah sampai salah satu kita tertidur 

Aku tidak pernah bosan dengan semua tentangmu

Terkadang aku berpikir apakah ada kode-kode diantara obrolan kita?

Aku tidak mau berdrama, tapi aku tidak bisa mengeluarkanmu di kepalaku

Kamu bercerita tentang dia sepanjang malam..

Kamu bercerita tentang dia yang membuatmu gundah..

Kamu bercerita tentang dia yang membuatmu bahagia..

Kamu bercerita tentang dia yang membuatmu menangis..

Aku...

Aku yang mendengarkan semua keluh kesahmu..

Aku yang menjadikanmu sebagai manusia paling bahagia di dunia ini..

Aku menenangkanmu ketika yang kamu ceritakan tidak lagi membuatmu bahagia

Ini semacam hasrat purba yang lebih tua dari manusia

Jika kamu percaya akan " jodoh ", mungkin ini adalah contohnya

Dan aku tidak bicara soal parasmu atau apa yang kamu punya

Ada sesuatu tentangmu yang membuatku merasa baik-baik saja, entah apa

Kamu selalu membuatku jujur mengenai segala hal; tapi satu yang tidak, ya perasaanku

Andai saja aku mampu memberitahukanmu

Tapi aku takut akan reaksimu yang tidak sesuai dengan imajiku

Bukankah ini terlalu fiksi dibandingkan kenyataan?

Izinkan aku keluar sejenak dari imajinasi ini

Akan aku tunjukkan padamu sebuah gerbang pararel

Di dunia pararel, aku tidak lagi repot-repot menyatakan apapun

Kamu akan setuju bersanding denganku tanpa ada peristiwa-peristiwa yang membuat kita semakin pelik

Aku akan menjadi bumi untuk mentarimu..

Aku akan menjadi lirik dalam lagumu..

Aku akan menjadi hujan untuk bungamu..

Walau begitu, kamu tau aku akan tetap menjadi orang yang sama

Yang merindukanmu dengan sederhana..

Yang mengejarmu dengan wajar..

Menyayangimu dengan luar biasa..

Dan menyakitimu dengan mustahil.